MoeslimChoice - Melalui Festival Bale Nagi, yang akan digelar pada April 2023 mendatang, Pemerintah Kabupaten Flores Timur Nusa Tenggara Timur (NTT) diharap mampu memikat, dan mendongkrak kunjungan wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT Zet Sony Libing dalam keterangannya menyampaikan, Festival Bale Nagi akan menjadi ajang meningkatkan kunjungan wisatawan, karena akan digelar pada momentum setelah acara keagamaan Semana Santa yang telah dikenal masyarakat dunia.
"Pemerintah provinsi menargetkan kunjungan wisatawan di NTT pada 2023 mencapai 1 juta orang yang akan dikebut melalui pelaksanaan berbagai acara yang sifatnya kebudayaan, religi, dan lainnya," ungkap Sony Libing, dalam keterangannya, Senin (27)
Salah satunya, kata dia, melalui acara Festival Bale Nagi di Kabupaten Flores Timur yang pelaksanaannya didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui program Kharisma Event Nusantara 2023.
Baca Juga: Festival Budaya Melayu Benteng Pelestarian Warisan Leluhur
Sony Libing mengatakan festival tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena digelar pada bulan yang sama dengan pelaksanaan ritual keagamaan Semana Santa yang sudah dikenal hingga tingkat mancanegara.
Dengan demikian, kata dia, setelah wisatawan mengikuti acara religi Semana Santa menjelang Hari Raya Paskah, dilanjutkan dengan menikmati keindahan wisata alam, budaya, kuliner, dan sebagainya dalam Festival Bale Nagi.
"Jadi pelaksanaan kedua acara ini juga akan mendorong waktu tinggal wisatawan menjadi lebih lama," katanya.
Sony Libing mengatakan pelaksanaan festival tersebut merupakan salah satu strategi pemerintah dalam mendorong peningkatan kunjungan wisatawan ke NTT.
Ia mengaku optimis target kunjungan wisatawan bisa tercapai dengan dukungan acara-acara festival yang tersebar di berbagai pulau yaitu Timor, Flores, Sumba, Alor, Sabu, dan lainnya.
"NTT punya kekayaan alam, budaya, kuliner, dan lain-lain yang luar biasa sehingga tetap menjadi daya tarik yang membuat wisatawan betah berkunjung," katanya.