Nasional SELASA, 16 NOVEMBER 2021 | 13:15 WIB | Zulfa Fahmi
net
PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) hari ini memberikan penghargaan kepada pemenang lomba karya sains tingkat sekolah dasar di seluruh Indonesia Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) 2021. Lomba karya sains yang telah diselenggarakan Kalbe sejak 2011 ini menetapkan 3 pemenang terunggul dan 1 pemenang terfavorit.
Lomba karya sains dengan tajuk Science Experience at Home ini diselenggarakan
untuk mendorong siswa-siswa sekolah dasar untuk menciptakan karya sains sederhana
yang berhubungan dengan lingkungan mereka sehari hari, terutama dari aspek kesehatan
mengingat saat ini dalam situasi pandemi COVID-19.
“Komitmen Kalbe untuk selalu menciptakan inovasi berbasis pengembangan riset dan ilmu
pengetahuan kami tularkan juga kepada scientist cilik di seluruh Indonesia dengan
menumbuhkan kecintaan kepada mereka akan ilmu pengetahuan sejak dini lewat KJSA ini,”
ujar Vidjongtius, Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk.
“Harapannya melalui KJSA ini, anak-anak sebagai generasi penerus bangsa dapat terdorong agar selalu berpikir kritis, menumbuhkan rasa ingin tahu dan mengembangkan budaya inovasi dan kompetisi yang baik di sekolah-sekolah, serta kedepannya dapat menstimulasi inovasi dan kompetisi juga di sekolah,” tambah Vidjongtius.
Pemenang KJSA 2021 adalah
Juara 1, Adelia Shovia Putri dan Dania Azra Nazifa, dengan karyanya Oksibraille dari
SD Muhammadiyah Manyar Gresik mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp
10.000.000 beserta Rp 2.000.000 untuk pendamping.
Juara 2, Ngurah Bagus dan Ananda Puja, dengan karyanya Kompres Digital Pereda
Deman dari SD Saraswati 3 Denpasar mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp
7.500.000 beserta Rp 2.000.000 untuk pendamping.
Juara 3, Ferdian Affandi Budiansyah, dengan karyanya Keset Clean and Clear dari SDN Ngadirgo 03 Semarang mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 5.000.000 beserta Rp 2.000.000 untuk pendamping.
Kemudian untuk pemenang terfavorit KJSA 2021 adalah Ngurah Bagus Raditya dan Ananda
Puja dari SD Saraswati 3 Denpasar dan akan mendapatkan uang tunai Rp 2.500.000.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada PT Kalbe Farma yang sudah memberikan ruang kepada anak-anak Sekoalah Dasar untuk dapat mengekspresikan kemampuannya, meningkatkan kreativitas dan inovasinya melalui ajang KJSA 2021 serta apresiasi juga atas
kolaborasi Kalbe yang telah memberi banyak dukungan, melalui berbagai aktivitas program-program yang ada di Kalbe, melakukan sinergi kemitraan, kepada Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi,” kata Sri Wahyuningsih selaku Direktur Sekolah Dasar Kemendikbudristek dalam sambutannya mewakili Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
“Kalbe bekerjasama dengan Kementrian ini sebagai upaya mendorong anak-anak kita, pelajar-pelajar yang ada di seluruh jenjang pendidikan, khususnya jenjang Sekolah Dasar menjadi pelajar-pelajar Pancasila, tunas-tunas Pancasila, sebagai agen perubahan di jenjang Sekolah Dasar untuk menginspirasi, untuk mempengaruhi kawan-kawan semua menjadi pelajar Pancasila,” lanjutnya.
Seleksi karya program KJSA 2021 ini dilakukan secara tiga tahap yaitu tahap pertama pemilihan 144 karya yang masuk dari seluruh anak-anak SD di Indonesia pada bulan Oktober. Kemudian tahap selanjutnya adalah pembuatan karya dan tahap terakhir, 10 finalis mempresentasikan karya sainsnya di hadapan dewan juri awal November 2021. Dari hasil presentasi itulah, dewan juri menentukan 3 pemenang terunggul. Sedangkan penilaian pemenang favorit dilakukan secara online di Instagram KJSA berdasarkan voting dan komentar terbanyak.
“Ini agak di luar dugaan karena di masa-masa pandemi, di mana kita susah bertemu dan sekolah dari rumah semua, ternyata peneliti-peneliti muda ini masih aktif melakukan
penelitian sehingga banyak karya-karya yang masuk ke kami dan sangat kreatif,” ujar Pre Agusta Siswantoro selaku Ketua Dewan Juri KJSA 2021. “Dan yang lebih penting lagi karya-karya itu menjawab apa yang ada di sekitar adik-adik kita, sangat care dengan orang-orang yang ada di sekitar yang butuh perhatian lebih dan ini sangat istimewa karena selain peka terhadap sekeliling tapi juga peka terhadap lingkungan, orang tua, lansia, adik dan tuna netra,” tutupnya.
Adapun dewan juri dari KJSA 2021 yaitu Pre Agusta Siswantoro selaku Consultant External
Relation PT Kalbe Farma Tbk.; M. Syachrial Annas selaku Direktur PP-IPTEK; Theresia Ningsi Astuti selaku Koordinator Pengembangan Kemitraan Infrastruktur Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN); Abdul Mukti selaku Pengembang Teknologi Pembelajaran Muda Direktorat Sekolah Dasar - Kemendikbud dan Sonya Hellen selaku jurnalis Kompas.
KJSA adalah program lomba karya sains untuk siswa tingkat Sekolah Dasar (SD) di seluruh
Indonesia. Program ini diadakan setiap tahun, dimulai sejak tahun 2011 sampai sekarang.
Di tahun 2021 ini, KJSA mengusung tema Science Experience at Home dengandidasari semangat untuk menciptakan karya-karya yang berhubungan dengan kesehatan di saat harus berjuang di situasi dan kondisi pandemik COVID-19. [irm]
22 Mei, 2022 | 19:15
22 Mei, 2022 | 16:10
22 Mei, 2022 | 15:00
22 Mei, 2022 | 14:28
22 Mei, 2022 | 13:00
22 Mei, 2022 | 12:05