MoeslimChoice. Dalam program menyapa Jawa Tengah (Jateng), rombongan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang dipimpin oleh Hidayat Nur Wahid menyapa berbagai komponen masyarakat maupun kebangsaan di Jateng. Salah satunya, rombongan berkunjung ke makam salah satu Wali Songo, yaitu Sunan Kalijaga di Demak, Jumat (25/11/2022).
Dalam kunjungannya tersebut, Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, mengajak semua elemen bangsa untuk bersama-sama meneladani perjuangan Sunan Kalijaga dalam menjaga kerukunan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS itu, disela-sela melakukan ziarah di kompleks Makam Kadilangu, Demak, pada Jumat (25/11/2022).
Wakil Ketua MPR RI itu juga menambahkan, bahwa momen ziarah merupakan salah satu bentuk cinta anak bangsa kepada pendahulunya, dalam meneguhkan wajah Islam Rahmatan Lil 'Alamin.
"Ziarah ini sebagai bentuk cinta, kita sebagai anak bangsa kepada pendahulu kita. Di momen ini, kita juga mengingat kembali, bagaimana Sunan Kalijaga menunjukkan Islam sebagai agama rahmatan lil'alamin," kata Anggota DPR RI, Hidayat Nur Wahid dalam keterangannya, Jumat (25/11/2022).
Melalui Wayang, Gamelan, Tradisi seperti Grebeg dan Sekaten, Sunan Kalijaga, berhasil mengajarkan Islam tanpa menghilangkan kultur budaya yang melekat pada masyarakat Jawa.
"Saat itu, Wayang menjadi pertunjukkan seni yang digemari masyarakat, dimanfaatkan oleh Sunan Kalijaga untuk menjalankan dakwahnya. Inilah wujud dari keimanan dan kecerdasan Sunan Kalijaga dalam berdakwah," jelas HNW, panggilan akrab Hidayat Nur Wahid.
Pada kesempatan itu, Dzurriyah Sunan Kalijaga, Raden Agus Supriyanto, menyambut hangat ziarah Rombongan PKS yang dipimpin oleh Hidayat Nur Wahid.
HNW juga menekankan kepada seluruh kader PKS, untuk menjadikan Sunan Kalijaga sebagai suri tauladan, model dakwah Sunan Kalijaga dalam menyinergikan komitmen keagamaan dengan kehidupan bermasyarakat Indonesia khususnya Jawa yang berbudaya.
Dari spirit ini, HNW mengajak semua kadernya untuk terus berkhidmat, dengan tak lupa menunjukkan wajah PKS sebagai Partai Islam Rahmatan lil'alamin.
Senada dengan HNW, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah, Muhammad Haris juga mengatakan, Islam yang sampai pada kita saat ini hadir melalui akomodasi budaya yang dilakukan oleh para Pendahulu.
"Islam yang sampai kepada kita saat ini, hadir melalui akomodasi budaya yang dilakukan oleh para ulama pendahulu," kata Muhammad Haris.
Menurut Muhammad Haris, PKS harus bisa menyesuaikan diri dengan budaya dan tidak bisa meninggalkan budaya masyarakatnya.
Muh Haris juga menyampaikan, bahwa makna rahmatan lil alamin ini harus diteguhkan oleh setiap anggota PKS Jawa Tengah.