MoeslimChoice.Partai NasDem sudah resmi menunjuk tiga kandidat Calon Presiden (Capres) yang akan diusung pada Pemiliham Umum (Pemilu) 2024, namun diantara tokoh yg ditunjuk tidak ada nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
DPD Partai NasDem Kota Cimahi membeberkan penyebab Ridwan Kamil tidak masuk bursa bakal Capres untuk Pilpres 2024. Bahkan namanya tidak diusulkan DPW Partai NasDem Jabar sama sekali.
"Sebetulnya nama RK (Ridwan Kamil) ada yang menyebutkan (dalam Rakernas) tapi (DPW) Jawa Barat memang tidak menyebutkan," ungkap Enang, pada Rabu (22/6/2022).
Sebetulnya, kata dia, jika melihat sosok dan kinerja Ridwan Kamil patut diperhitungan untuk mewakili Jawa Barat pada Pilpres 2024 mendatang. Hanya saja ada alasan tertentu yang membuat Ridwan Kamil tidak masuk radar Partai NasDem.
Di antaranya menurut Enang, Ridwan Kamil kurang responsip terhadap partai politik. Padahal, kata dia, Partai besutan Surya Paloh itulah yang mengusungnya pada Pilgub Jabar 2018 karena dianggap memiliki kapasitas untuk membangun Jawa Barat.
"Tapi paling tidaknya namanya diusung partai kita memberikan nuansa yang baik kepada NasDem. Tapi ini kan tidak ada sama sekali. Karena beliau kan merasa dirinya kan orang bebas dari partai politik," beber Enang.
Terpisah, Ketua Bapilu Partai NasDem KBB, Asep Hendra Maulana mengatakan, mencuatnya nama Anies Baswedan dibandingkan Ridwan Kamil lantaran Gubernur DKI Jakarta itu jadi perhatian selama memimpin Jakarta.
Selain itu dalam sejumlah survei yang dilakukan berbagai lembaga, namanya selalu masuk dijajaran tiga besar.
"Jadi kami menyambut baik dan siap mendukung siapapun Capres 2024 yang di tetapkan oleh partai, terlebih jika Anies Baswedan yang direkomendasikan," tuturnya.
Dikatakannya, dari kalangan internal partainya dan juga masyarakat KBB, nama Anies Baswedan sudah familiar.
Walaupun ada juga nama-nama lainnya seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Jenderal Andika Perkasa, dan Menteri BUMB Erick Tohir yang juga punya peluang di bursa Capres.
“Sebagai kader dan pengurus di daerah tentunya siap mendukung dan menyukseskan capres yang diputuskan oleh partai nantinya," ujar dia. [Irm]