MOESLIMCHOICE.com-Politisi Partai Demokrat Irwam Fecho menyalahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas buruknya jalan-jalan di Provinsi Lampung, yang ditudingnya lebih mementingkan pembabungan jalan tol. Namun Politisi Partai Nasdem justru memuji langkah Presiden dalam mengatasi jalan-jalan rusak tersebut. Terlebih Menteri Keuangan mengunkapkan Pemerintah sudah alokasikan Rp588,7 milir untuk jalan di Lampung.
Ya. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengemukakan bahwa alokasi belanja Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk pembangunan dan pemeliharaan jalan nasional di Provinsi Lampung tahun 2023 sebesar Rp588,7 miliar.
"Dari total tersebut, sudah terealisasi Rp81,6 miliar hingga 2 Mei 2023," tegas Menku di akun Instagramnya @smindrawati, Minggu (7/5/2023).
Baca Juga: Akhirnya, Real Madrid Juarai Copa del Rey untuk Ke-20 Kalinya
Oleh Menku dirinci bahwa tahun 2022, realisasi belanja Kementerian PUPR untuk jalan nasional di provinsi tersebut mencapai Rp508,1 miliar. Adapun secara keseluruhan ruas jalan nasional di Provinsi Lampung mencapai 1.289,1 kilometer (km).
Diterangkannya bahwa Selain melalui belanja kementerian/lembaga (k/l), Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) turut mengalokasikan transfer dana dari pusat ke pemda (pemerintah daerah) untuk pembangunan jalan (Dana Alokasi Khusus/DAK Fisik) tahun 2023 untuk Provinsi/Kabupaten/Kota seluruh Lampung mencapai Rp402,44 miliar untuk 231,9 km jalan.
Ditegaskannya bahwa untuk Provinsi Lampung saja, alokasi DAK Fisik bidang jalan mencapai sebesar Rp52,45 miliar untuk tiga ruas jalan, yaitu Belimbingsari-Jabung (4,17 km) sebesar Rp16,98 miliar, Liwa-BTS Sumsel (4,8km) sebesar Rp13,33 miliar, serta SP Sidomulyo-Belimbingsari (4 km) sebesar Rp20,13 miliar.
Baca Juga: Di Penobatan Raja Charles, Pangeran Harry dan Pangeran Andrew Duduk di Belakang
Dalam pembangunan jalan tol Sumatera yang melintasi Provinsi Lampung, APBN juga mengalokasikan penyertaan modal negara (PMN) dan jaminan pemerintah kepada PT Hutama Karya untuk dua ruas:
Pertama, Ruas Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (140 km) dengan dukungan PMN Rp2,2 triliun dan jaminan pemerintah Rp22,09 triliun.
Kedua, Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (189 km) dengan dukungan PMN Rp4 triliun dan jaminan pemerintah Rp14,37 triliun.
Baca Juga: Manisnya 3 Cucu Charles Saat Penobat Kakek dan Nenek Mereka Sebagai Raja Inggris dan Permaisuri
Terdapat pula pendanaan pembebasan lahan jalan tol oleh Badan Layanan Umum Lembaga Manajemen Aset Negara (BLU LMAN) untuk jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar sebesar Rp3,75 triliun serta ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang sebesar Rp1,86 triliun.
Sementara dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), terdapat Program Penyelenggaraan Jalan APBD 2023 Provinsi/Kabupaten/Kota di seluruh Lampung mencapai Rp2,16 triliun, dimana khusus Provinsi Lampung senilai Rp886,8 miliar.
Program penyelenggaraan jalan ini terdiri dari belanja modal, belanja hibah, dan belanja barang atau jasa.
Baca Juga: Di Muba, Jalan Desa Rusak Saja Pj Bupati Apriyadi Turun Langsung Mengatasinya
"Pembangunan infrastruktur merupakan agenda prioritas nasional tahun ini. Pajak yang dibayar rakyat dimanfaatkan untuk menciptakan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Nusantara," tegasnya.
Sebelumnya, Anggota DPR RI Irma Suryani Chaniago mengapresiasi inspeksi Presiden Jokowi dengan turun langsung mengecek jalan-jalan di Provinsi Lampung.
"Kepedulian presiden terhadap infrastruktur jalan dan pembangunan di Lampung tentu harus diacungi jempol dan sekaligus pelajaran serta kritik keras terhadap gubernur Lampung yang kurang cerdas dalam mengelola APBD," ujar Irma di Jakarta kemarin.
"Para kepala daerah tidak boleh pilih-pilih wilayah dalam memberikan pembangunan apa pun," tegasnya.
Artikel Terkait
Sebagai Bentuk Kemitraan yang Baik, Tim Kemenkes Lampung Dampingi Dokter Teraniaya
Presiden: Perbaikan Jalan Rusak di Lampung akan Diambil Kementerian PUPR
Menteri PUPR: Pengerjaan Jalan Rusak di Lampung Mulai Juli