PM Anwar Ibrahim Tegaskan Banjir Masih Terkendali sehingga Tak Perlu Mengumumkan Keadaan Darurat

MoeslimChoice.PM Anwar Ibrahim menegaskan, banjir di berbagai wilayah Malaysia tidak mengharuskan Pemerintah mengumumkan keadaan darurat. Karena situasi banjir sudah terlihat tanda-tanda perbaikan.

PM Anwar Ibrahim mengatakan bahwa air juga sudah mulai surut di beberapa daerah yang terkena dampak banjir. Karena itu Pemerintah telah memutuskan untuk tidak mengumumkan darurat banjir. karena curah hujan diperkirakan mulai berkurang.

“Di beberapa tempat banjir juga sudah surut mulai hari ini. Namun, ada juga beberapa tempat yang mungkin ada air tergenang (air termenung) dan ini mungkin memakan waktu. Tapi untuk saat ini tidak perlu mengumumkan keadaan darurat," katanya, Minggu (5/3/2023).

Baca Juga: Ditjen PHU Perbaiki Tata Kelola Pembayaran Dam Jamaah Haji Indonesia Mulai Tahun Ini

Hal itu disampaikan PM Anwar Ibrahim dalam konferensi pers seusai mengunjungi korban banjir di posko sementara SJK(C) Kampung Tengah di Segamat.

PM mengatakan hal ini ketika ditanya apakah ada kebutuhan untuk menyatakan keadaan darurat di Johor karena jumlah korban telah melebihi angka 40.000.

Sebelumnya, PM Anwar tiba sekitar pukul 11.20 dan menghabiskan waktu sekitar 20 menit menemui para korban banjir di posko yang menampung 125 orang dari 32 keluarga itu.

Baca Juga: Alhamdulillah, Ach Faiz Fikri dan Abdurrahman Huzaifi Juarai MHQ Internasional

Selain berbincang dengan para pengungsi, ia juga meninjau ruang kegiatan psikologi pendidikan untuk anak-anak di panti yang dikelola oleh Dinas Kesejahteraan Sosial (JKM).

Kedatangannya disambut hangat oleh para pengungsi di pusat tersebut, termasuk orang tua dan muda yang senang bertemu dengan pemimpin negara.

Sebelumnya, Anwar mendapat pembekalan situasi banjir di kabupaten tersebut di Resimen Artileri Kerajaan (RAD 4), Kamp Segamat.*