MoeslimChoice. Ujian Seleksi Kompetensi Akademik Pendidikan Profesi Guru (USKA-PPG) Madrasah Tahun 2023, hari ini, Sabtu (25/3/2023) digelar. USKA – PPG ini akan berlangsung selama dua hari, yakni pada 25 hingga 26 Maret 2023.
USKA – PPG diselenggarakan oleh Kemeterian Agama (Kemenag) secara serentak di seluruh Indonesia dengan metode daring berbasis Tempat Uji Kompetensi (TUK).
"Berdasarkan data Simpatika, sebanyak 194.032 Guru Madrasah dari berbagai penjuru Indonesia mengikuti USKA - PPG 2023. Ini menjadi pintu masuk dan syarat Guru Madrasah untuk mengikuti PPG Dalam Jabatan," kata Dirjen Pendidikan Islam, M Ali Ramdhani, saat meninjau USKA – PPG di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1
Garut, Sabtu (25/3/2023).
Madrasah ini tercatat sebagai salah satu Tempat Uji Kompetensi (TUK) pada USKA – PPG 2023.
"Jumlah peserta ujian tersebut tersebar pada 1.490 TUK di seluruh Indonesia," tambah Ali Ramdhani.
Peserta USKA - PPG 2023 terdiri atas 67.492 Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI), 68.173 Guru MTs (Madrasah Tsanawiyah), dan 38.539 Guru Madrasah Aliyah (MA). Selain itu, ada juga 19.828 Guru Raudlatul Athfal (RA).
Baca Juga: Heboh Patung Bunda Maria Ditutupi Terpal, Begini Penjelasan Kemenag
Berdasarkan distribusi mapel, sebanyak 105.978 peserta adalah Guru Madrasah mata pelajaran agama. Sedang 88.054 lainnya adalah Guru Madrasah mata pelajaran umum.
Kang Dhani, panggilan akrab M Ali Ramdhani, mengapresiasi seluruh Madrasah yang menjadi TUK dalam penyelenggara USKA-PPG Madrasah 2023.
Menurutnya, Madrasah yang menjadi TUK memiliki peran penting dalam mensukseskan gelaran USKA - PPG Madrasah 2023 ini.
"Tanpa atensi dari TUK penyelenggara, USKA - PPG Madrasah tidak akan berjalan seperti yang diharapkan," katanya.
Dhani yang juga Guru Besar UIN Sunan Gunung Djati Bandung ini menyampaikan bahwa gelaran USKA - PPG Tahun 2023 ini, merupakan bentuk ikhtiar dalam peningkatan kompetensi guru. USKA merupakan pintu gerbang bagi guru sebelum mengikuti PPG Dalam Jabatan.
"Peningkatan kompetensi adalah suatu keniscayaan bagi Guru Madrasah agar tidak tergerus oleh dinamika perubahan zaman. Oleh karena itu, saya berharap soal-soal pada USKA-PPG dapat memantik dan memicu guru untuk terus menjadi insan pembelajar yang dapat menghadapi tantangan zaman," imbuh Dhani.
Baca Juga: Kemenag Rilis Nama Jamaah Berhak Lunasi Biaya Haji 2023, Ini Daftarnya
Artikel Terkait
Deteksi Dini Konflik di Masjid, Kemenag Siapkan 'Early Warning System' Berbasis Masjid
ASN Kemenag Dilarang Buka Puasa Bersama, Menag: Lebih Baik Anggarannya untuk Santunan Anak Yatim
Gebyar Ramadhan 1444 H, DWP Kemenag Bagikan 1.000 Nasi Kotak untuk Berbuka