MoeslimChoice. Lembaga Zakat, Infaq dan Shadaqah (eLZIS) Karim#Sidoarjo membagikan 10 ribu paket nasi gratis, kepada kaum Nahdliyin yang hadir dalam acara resepsi puncak peringatan 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) di GOR Delta#Sidoarjo Jawa Timur (Jatim).
"Kita bagikan secara gratis 10 ribu bungkus nasi ayam geprek dan air botol mineral untuk kaum Nahdliyin," kata koordinator aksi, Hamzah di#Sidoarjo, Jatim, seperti dilansir dari NU Online, Selasa (7/2/2023).
Hamzah menjelaskan, timnya yang berjumlah 20 orang telah bergerak sejak pukul 02.00 WIB dini hari Selasa (7/2/2023). Mereka membuka posko dan menawarkan nasi gratis kepada masyarakat yang melintas.
Dalam aksinya, eLZIS Karim memfokuskan titik pembagian di Jalan Gajah Mada, Sidoarjo. Hal ini mengingat, di jalan tersebut banyak kendaraan besar yang membawa puluhan jamaah berhenti untuk menurunkan penumpang dari berbagai daerah seperti Lombok, Lampung, Malang, Situbondo, Pasuruan, Madura, Jawa Tengah, Jakarta dan lain sebagainya.
"eLZIS Karim Jawa Timur, punya KH Sholeh Qosyim#Sidoarjo. Wakil Ketua Lembaga Ta'mir Masjid (LTM) Pengurus Besar Nahdlatul Ulama," imbuh Hamzah.
Baca Juga: Muktamar Internasional Fiqih Peradaban I Hasilkan Rekomendasi: Tolak Khilafah, Dukung PBB
Menurut Hamzah, untuk menyiapkan nasi dengan jumlah tersebut, eLZIS Karim menggelontorkan dana sekitar Rp105 juta. Nasi yang dibagikan ke Nahdliyin tersebut, langsung diberikan kantong plastik agar tidak bingung untuk membawanya.
"Khusus jamaah yang mau sarapan, langsung dibungkus kertas minyak. Habis kira-kira Rp105 juta. Dananya dari pribadi, urunan jamaah, dan penggalangan dana," tambah Hamzah.
Hal serupa juga dilakukan oleh Langgar Waqof Istiqomah Slautan, Kelurahan Sidokumpul, Kecamatan#Sidoarjo, Kabupaten#Sidoarjo, dengan menyediakan tempat istirahat beserta kopi, makanan ringan dan cemilan lainnya untuk Nahdliyin yang hadir di acara 1 Abad NU.
Salah satu Nahdliyin, Rojikin asal Kepanjen Malang mengaku, ia sangat terbantu dengan suguhan Langgar Istiqomah setelah diterpa macet, panas dan kelelahan mengikuti rangkaian acara 1 Abad NU.
Langgar Waqof Istiqomah berdiri sejak tahun 1939. Suguhan tersebut berasal dari masyarakat sekitar langgar secara sukarela.
"Ada jajan bolu, kopi beserta gelasnya yang diberikan secara cuma-cuma," imbuhnya.
Baca Juga: Ketua Umum PP Muhammadiyah Doakan NU Digdaya Lahir dan Batin
Ia merasa apa yang diberikan warga#Sidoarjo sebagai saudara satu organisasi adalah hal yang harus dilestarikan. Ikatan tersebut menghilangkan batas daerah, suku, latar belakang dan keluarga.
Artikel Terkait
Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf Pimpin Shalawatan di Acara Resepsi 1 Abad NU
Soal Berantas Korupsi, Presiden: Tegakkan Hukum Seadil-adilnya Tanpa Pandang Bulu