Hadiri Malam Anugerah 1 Abad NU, Menag Apresiasi Perjuangan Tokoh dan Pesantren

- Kamis, 2 Februari 2023 | 11:05 WIB
Menteri Agama, H Yaqut Cholil Qoumas/foto:kemenag
Menteri Agama, H Yaqut Cholil Qoumas/foto:kemenag

MeslimChoice. Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas menghadiri acara 'Malam Anugerah Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU)', yang digelar di Theater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Acara Pengnugerahan penghargaan ini digelar oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai rangkaian peringatan 1 Abad NU.

Dalam 'Malam Anugerah 1 Abad NU' ini, pemberian penghargaan diberikan kepada tokoh dan pesantren, yang berjasa dan berkontribusi bagi kemajuan negara dan peradaban umat. Penghargaan sekaligus sebagai wujud terima kasih atas dedikasi dan perjuangan para tokoh dan pesantren, tidak hanya berkontribusi bagi kemajuan perkembangan Nahdatul Ulama sendiri, namun juga bagi perubahan dan perkembangan peradaban.

Ada sejumlah kategori penghargaan, antara lain: Lembaga dan Individu Internasional, Tokoh Nasional untuk Jasa dan Kontribusinya bagi Negara, Kategori Pesantren Berusia Satu Abad, Kategori Pengabdi Sepanjang Hayat, Kategori Pejuang NU Sub Kategori Penandatangan Naskah Pendirian NU, Pejuang NU Sub Kategori Ketua Umum Tanfidziyah PBNU, dan Pejuang NU Sub Kategori Rais 'Aam.

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, hadir membacakan penerima kategori penerima penghargaan kategori Pesantren Berusia Satu Abad. Menag menyampaikan apresiasinya kepada penerima penghargaan dan berharap kiprah dan jerih payah para pejuang tetap dapat terus dilanjutkan.

"Saya bagian kecil dari Pondok Pesantren telah berbangga hati kepada bapak ibu sekalian, yang telah menjaga Pesantren dan tetap memberikan pengabdian terbaiknya kepada agama, umat dan negara khususnya," kata Menag Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, seperti dilansir dari laman kemenag, Selasa (31/1/2023).

Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf mengatakan, bahwa kegiatan hari lahir (Harlah) Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) dirancang bukan hanya menggambarkan satu abad kiprah NU, tapi juga  bagaimana kinerjanya pada perjalanan abad ke-2.

"Pada peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama, kegiatan yang dilaksanakan tidak hanya terkait capaian Nahdatul Ulama 1 abad ini, namun juga bagaimana pokok-pokok akidah yang akan dilaksanakan pada waktu yang akan datang," kata Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf.

Kegiatan Anugerah Satu Abad NU, juga dihadiri oleh Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin; Presiden ke 5 RI, Megawati Soekarno Putri; Ibu Negara Ke 4, Hj Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, para Menteri Kabinet Indonesia Maju dan Para Tokoh Nahdatul Ulama. [mt]

Editor: Melati

Terkini

X