Mauna Loa, terletak di dalam Taman Nasional Gunung Berapi Hawaii, mencakup setengah wilayah Pulau Besar Hawaii.
"Akan menarik untuk melihat di mana magma disimpan di dalam Mauna Loa - di mana ia berada setelah ia meluap dari mantel Bumi dan sebelum keluar dari permukaan gunung berapi," ujarnya.
Apakah erupsi Mauna Loa berbahaya?
Tidak seperti banyak gunung berapi lainnya, Mauna Loa biasanya tidak menghasilkan erupsi yang sangat eksplosif, di mana lava melesat ke udara bersama dengan gumpalan abu dan gas.
Sebaliknya, lava mengalir dengan kecepatan yang cukup lambat di sisi gunung berapi.
"Aliran lava tidak mengancam nyawa," kata Profesor Hooper, "karena Anda bisa menghindarinya.
"Juga, lava tidak mengalir ke barat menuju kota-kota terdekat, tetapi ke timur laut. Ia harus menempuh perjalanan yang cukup jauh ke arah itu sebelum melakukan kerusakan serius pada properti."
Namun, gas yang dikeluarkan Mauna Loa mungkin lebih berisiko bagi masyarakat setempat.
"Gas vulkanik, termasuk sulfur dioksida dan klorin bereaksi, dengan uap air di udara menghasilkan 'vog', yaitu kabut vulkanik," kata Dr Solana.
"Ini bisa menyebabkan masalah bagi orang-orang bila terbawa angin. Kabut vulkanik dapat menyebabkan iritasi mata dan masalah pernapasan bagi sebagian orang."
Otoritas kesehatan di Hawaii mengatakan bahwa kualitas udara masih bagus, tetapi bisa menjadi lebih buruk kapan saja.
Jika itu terjadi, penduduk setempat disarankan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan dan tetap berada di dalam ruangan dengan pintu dan jendela tertutup.[ros]