MoeslimChoice.com. Bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kementerian Agama (Kemenag) dan Baznas, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) kembali gelar Anugerah Syiar Ramadhan (ASR) tahun 2023/1444 Hijriyah.
Anugerah Syiar Ramadhan diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi KPI, terhadap karya-karya (program siaran) khusus Ramadhan terbaik, yang dibuat insan penyiaran.
Rencananya, seremoni Anugerah Syiar Ramadhan akan digelar sekaligus dengan pengumuman pemenang anugerah yang akan dihelat hari ini, Jumat (26/5/2023).
Dalam Anugerah Syiar Ramadhan tahun ini, diperlombakan sebanyak 15 kategori program siaran khusus Ramadhan 2023.
Adapun ke 15 Kategori tersebut adalah:
1. Kategori Dakwah Non Talkshow (Ceramah),
2. Kategori Dakwah Non Talkshow (Kultum),
3. Kategori Dakwah Talkshow (Dialog),
4. Kategori Wisata Budaya,
5. Kategori Animasi Indonesia,
6. Kategori Animasi Asing,
7. Kategori Sinetron,
8. Kategori Ajang Bakat,
9. Kategori Film/FTV Religi,
10. Kategori Feature,
11. Kategori Dokumenter,
12. Kategori Liputan Ramadhan,
13. Kategori Variety/Reality Show,
14. Kategori Dakwah Radio dan
15. Kategori ILM Ramadhan.
Baca Juga: Menakjubkan! Inilah 5 Destinasi Wisata di Indonesia yang Ditetapkan Sebagai UNESCO Global Geoparks
Sementara itu, untuk tema Anugerah Syiar Ramadhan kali ini adalah "Siaran yang Menyejukkan dan Membawa Harmoni".
PIC kegiatan Anugerah, sekaligus anggota KPI Pusat, Aliyah, mengatakan, anugerah yang rutin diadakan setiap tahun sekali usai bulan Ramadhan ini, merupakan salah satu upaya KPI, untuk mendorong industri penyiaran agar terus berkarya menghasilkan program siaran terbaik dan manfaat.
"Kami berusaha membangun dan membentuk kesadaran di kalangan industri, untuk menyuguhkan tayangan yang sehat dan berkualitas di mulai dari anugerah ini," kata Aliyah, dalam keterangan persnya, seperti dilansir dari MUIDigital, Kamis (25/3/2023).
Baca Juga: Embarkasi Haji Bekasi Atur Strategi Pemberangkatan Jamaah Haji yang Ramah Lansia
"Tapi tidak hanya pada saat Ramadhan, tapi juga di luar bulan tersebut," tambah anggota KPI Pusat bidang Pengawasan Isi Siaran ini.
Aliyah meyakini, kehadiran tayangan berkualitas dan baik, akan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap tayangan di lembaga penyiaran.
Artikel Terkait
Viral Waria Umrah Mengenakan Hijab dan Gamis, MUI Sulsel Angkat Bicara
Indonesia Kekurangan Khatib, Gandeng BSI dan 2 Pesantren, MUI Gelar Training Khatib Muda
Viral Salam Yahudi di Pesantren Al Zaitun, Begini Penjelasan Ketua MUI
MUI Sulsel Kecam Kasus Kakak Hamili Adik Kandung di Makassar
Bagaimana Hukum Daun Ubi yang Dijual Untuk Pakan Babi, Ini Penjelasan MUI Sulsel