MoeslimChoice.com. Kemenag (Kementerian Agama) melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam), mengimbau umat Muslim Indonesia, untuk mengecek arah kiblat pada Sabtu (27/5) dan Minggu (28/5).
Imbauan tersebut disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar), Kemenag, Adib. Ia pun menyebut peristiwa tersebut dengan istilah 'Istiwa A'zam atau Rashdul Kiblat.
Menurut eks Kakanwil Kemenag Jabar ini, hal itu perlu dilakukan, karena pada tanggal yang bertepatan dengan 7 dan 8 Dzulqaidah 1444 Hijriah ini, tepatnya pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA Matahari akan melintas tepat di atas Ka'bah.
Baca Juga: Terkait Penipuan Tiket Konser Coldplay, Bareskrim Cecar 2 Promotor dengan 20 Pertanyaan
Karenanya, arah kiblat pun akan searah dengan Matahari, ditandai dengan bayang-bayang benda tegak lurus yang akan membelakangi arah kiblat. Hal itu didasarkan atas tinjauan astronomi/ilmu falak.
"Peristiwa Istiwa A'zam atau Rashdul Kiblat akan terjadi pada hari Sabtu dan Ahad, tanggal 27 dan 28 Mei 2023 bertepatan dengan 7 dan 8 Dzulqaidah 1444 Hijriah pada pukul 16.18 WIB atau 17.18 WITA, Matahari akan melintas tepat di atas Ka'bah," kata Adib, seperti dilansir dari laman Kemenag, Kamis (25/5/2023)
Menurut Adib, sehubungan dengan hal tersebut, ada berbagai teknik yang dapat digunakan untuk memverifikasi arah kiblat, seperti menggunakan kompas dan teodolit.
Baca Juga: Menag Serahkan Setangkai Bunga Ros, Bukti Kecintaan pada Jamaah Haji Lansia
Namun, umat Islam juga dapat memastikan arah kiblat dengan cara melihat arah bayangan benda.
"Dalam kondisi seperti ini, yang perlu diperhatikan dalam pedoman arah kiblat, adalah pastikan benda yang menjadi patokan harus benar-benar berdiri tegak lurus atau menggunakan lot/bandul, permukaan dasar harus datar dan rata, jam pengukuran harus disesuaikan dengan BMKG, RRI, dan Telkom," pungkas Adib.***
Artikel Terkait
Kembangkan Bahasa Inggris di Madrasah, Kemenag & Peace Corps Ciptakan Program Madrasah English Community
Kemenag Gelar Perkemahan Wirakarya Nasional PTK di Gorontalo Akhir Mei 2023
4.000 Guru Madrasah Pensiun Per Tahun, Kemenag Bahas Kebutuhan & Peningkatan Kualitas Guru
Al-Qur'an Terjemah Bahasa Gayo Siap Terbit, Tim Ikuti Bimtek Aplikasi Qur'an Kemenag
Kemenag Siap Berikan Informasi Haji Ter-Update melalui Media Center Haji di Jakarta