Presiden: Arahan 'Tidak Buka Puasa Bersama' Hanya Untuk Pejabat Pemerintah

- Selasa, 28 Maret 2023 | 13:25 WIB
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi)
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi)

MoeslimChoice. Instruksi atau arahan Preisiden Joko Widodo (Jokowi) soal larangan buka puasa bagi pejabat pada bulan Ramadhan tahun ini, membuat heboh berbagai kalangan. Hingga akhirnya Presiden Jokowi pun kembali menegaskan tentang instruksinya tersebut.

Presiden Jokowi menegaskan, bahwa arahan untuk tidak mengadakan buka puasa bersama, hanya ditujukan bagi para pejabat di internal pemerintahan. Presiden menyebut, bahwa arahan tersebut, tidak berlaku untuk masyarakat umum.

"Arahan untuk tidak berbuka puasa bersama itu, hanya ditujukan untuk internal pemerintah, khususnya para Menko, para Menteri dan Kepala Lembaga Pemerintah non-kementerian, bukan untuk masyarakat umum. Sekali lagi bukan untuk masyarakat umum," kata Presiden Jokowi, dalam keterangannya di Istana merdeka, Jakarta, seperti dilansir dari laman presidenri, Senin (27/3/2023).

Baca Juga: Bertemu Presiden, Ketua PBNU Bahas Tindak Lanjut Rangkaian Seabad NU

Presiden Jokowi juga menjelaskan, bahwa arahan tersebut dikeluarkan pemerintah, karena banyaknya sorotan masyarakat terhadap kehidupan para pejabat pemerintah saat ini. Oleh karena itu, ia pun meminta jajaran pemerintah, untuk mengedepankan semangat kesederhanaan dalam menyambut bulan Ramadhan 1444 H.

"Saya minta agar jajaran pemerintah menyambut bulan puasa tahun ini dengan semangat kesederhanaan, tidak berlebihan," tambah Presiden.

Presiden turut menginstruksikan jajaran pemerintah, untuk mengalihkan anggaran buka puasa bersama kepada kegiatan yang lebih bermanfaat. Mulai dari pemberian santunan kepada fakir miskin, yatim piatu, hingga masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

"Termasuk juga bisa dipakai untuk mengadakan pasar murah bagi masyarakat," pungkas Presiden.***

Baca Juga: Cuti Bersama Idul Fitri 2023 Berubah, Presiden Tambahkan Satu Hari

Editor: Melati Tagore

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X