Gelar DLA, Kemenkominfo Dorong Pengembangan Pola Pikir Digital Pemimpin di Pemda Sumut

- Sabtu, 4 Maret 2023 | 09:30 WIB
Kabalitbang SDM Kemenkominfo Hary Budiarto pada pembukaan DLA Smart Digital Leader Sumut Bermartabat di Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (02/03/2023).
Kabalitbang SDM Kemenkominfo Hary Budiarto pada pembukaan DLA Smart Digital Leader Sumut Bermartabat di Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (02/03/2023).

MoeslimChoice - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar Digital Leadership Academy (DLA) Smart Digital Leader Sumut Bermartabat di Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (02/03/2023). DLA merupakan salah satu upaya Kemenkominfo dalam memfasilitasi pengembangan pola pikir digital pemimpin di lingkungan pemerintah yang ada di Sumatra Utara.

Kabalitbang SDM Kementerian Kominfo Hary Budiarto mengungkapkan, melalui DLA, Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Kominfo menargetkan peningkatan pemahaman dan kompetensi untuk pengambilan keputusan di era digitalisasi.

“Kegiatan ini bukan mengajarkan bagaimana membuat software atau aplikasi. Namun transformasi digital, yakni untuk mengubah pola fikir pimpinan yang tadinya konvensional untuk memanfaatkan digitalisasi,” ungkap Hary usai membuka DLA Smart Digital Leader Sumut Bermartabat di Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (02/03/2023).

Menurut Hary Budiarto, keberadaan pola pikir adaptif dengan digitalisasi akan memungkinkan pengambilan keputusan yang cerdas.

Baca Juga: Sukses Presidensi G20, Menteri Kominfo Apresiasi Peran Humas Pemerintah

“Sehingga menghasilkan pemimpin yang paham pola pikir leader dan cerdas, cepat berbasis data. Karena tidak semua pimpinan smart dan mengerti pola pikir leader,” harapnya.

Kepala Balitbang-SDM Kementerian Kominfo menjelaskan DLA merupakan program pelatihan untuk peningkatan kapasitas digital bagi para pemimpin Indonesia. Sehingga diharapkan menjadi pimpinan yang mendapatkan wawasan secara internasional di bidang teknologi digital.

“Program ini adalah bagian dari pengembangan SDM digital yang menjadi salah satu arahan Presiden Jokowi untuk mengakselerasi transformasi digital dalam menghadapi perubahan di era 4.0,” jelasnya.

Program DLA merupakan salah satu program pelatihan digital untuk memenuhi kebutuhan talenta digital nasional. Pelaksanaan program itu bekerja sama dengan perguruan tinggi ternama serta sektor swasta seperti Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) dan Amazon Web Services dengan tema khusus untuk infrastruktur digital. Untuk penyelenggaraan di Sumatra Utara, Kementerian Kominfo bekerja sama dengan The Moller Institute Universitas Cambridge, Australia.

Baca Juga: Dinkominfo-PT Digital Sandi Informasi Kembangkan Aplikasi Layanan Pengaduan Masyarakat via Omni Channel

“Tahun 2023 Program DLA ini menargetkan 500 kuota. Dan di Sumut, targetnya mendapatkan 30 pimpinan untuk dilatih dari sektor publik. Tahun ini akan kita berangkatkan ke Korea Selatan. Seperti tahun lalu ke Singapura, kita undang pimpinan perusahaan swasta, TNI-Polri, start up di bawah eselon II,” tutur Kabalitbang SDM Hary Budiarto.

Selain pelatihan, Kementerian Kominfo juga menyediakan beasiswa pendidikan S2 dalam dan luar negeri yang terbuka untuk ASN maupun masyarakat umum. “Sehingga bisa disekolahkan S2 baik di dalam dan luar negeri,” tuturnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Sumatra Utara Arief S. Trinugroho mengapresiasi pelaksanaan pelatihan untuk pimpinan sektor publik. Menurutnya di era teknologi digital, seorang pemimpin harus mampu menginisiasi dan mendorong perubahan menuju transformasi digital.

Baca Juga: Alhamdulillah..500 Mahasiwa UIN Sumatera Utara Terima KIP Kuliah

Halaman:

Editor: Nurheni Gun Maharani

Tags

Terkini

X