Moeslimchoice.com - Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan duka yang mendalam atas meninggalnya korban akibat gempa di di Maroko dan banjir bandang di Libya, pekan lalu.
Kemenag juga menyampaikan duka cita atas ribuan korban yang luka-luka dalam tragedi Gempa di Maroko dan Banjir di Libya tersebut.
Untuk itu, Kemenag mengajak umat Islam di seluruh Indonesia untuk melaksanakan Shalat Gaib, bagi para korban meninggal dunia dan juga mendoakan bagi yang terluka.
Baca Juga: Bhagya Lakshmi: Malishka Makin Kesal, Rishi Terus Membela Lakhsmi
Atas nama Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin; dan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsya), Adib, telah menerbitkan Surat Edaran (SE) yang mengajak umat Islam melaksanakan Shalat Gaib.
"Diberitahukan kepada umat Islam di seluruh Indonesia, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban meninggal dunia pada kejadian gempa bumi di Maroko dan banjir bandang di Libya," kata Adib di Jakarta, seperti dialnsir dari laman Kemenag, Kamis (14/9/2023).
Adib menambahkan, oleh karena itu, maka diimbau agar melaksanakan Shalat Gaib," kata Adib di Jakarta, seperti dialnsir dari laman Kemenag, Kamis (14/9/2023).
Adib juga menjelaskan, bahwa Shalat Gaib digelar untuk mendoakan korban meninggal dunia dan dapat dilaksanakan setelah Shalat Jumat, pada Jumat, 15 September 2023 besok.
Adib menambahkan bahwa Shalat Gaib untuk korban gempa di Maroko dan banjir di Libya, juga akan dilaksanakan di Masjid Istiqlal setelah Shalat Jumat pada Jumat (15/9/2023).***
Artikel Terkait
Revitalisasi KUA, Kemenag Siap Berikan Pelayanan Prima pada Masyarakat
Menag Yaqut Minta Jajaran Kemenag Tingkatkan Kualitas Tata Kelola Keuangan
Haji 2024, Kemenag Lobi Saudi Jajaki Perpendek Waktu Ibadah Haji
Catat! Besok, Pembukaan Orientasi 29.012 PPPK Kemenag Digelar Serentak
Ciptakan Pengelola Zakat yang Profesional, Kemenag Dorong Program Sertifikasi Amil Zakat