MoeslimChoice. Setiap muslim diwajibkan shalat lima waktu sehari semalam, yakni dzuhur, ashar, maghrib, isya dan subuh.
Shalat merupakan ibadah wajib yang dikerjakan setiap muslim yang sudah baligh dan berakal. Rasulullah dalam sebuah hadist menegaskan bahwa sholat sebagai tiang agama.
Dikutip dari Islampos, dari lima shalat fardhu masing-masing mempunyai waktu dan juga batasan waktunya. batasan waktu tersebut sebagai berikut:
Baca Juga: Inilah Macam-macam Shalat Sunnah yang Dianjurkan, Dapat Dilaksanakan Secara Rutin
1. Waktu shalat Dzuhur
Waktu shalat Dzuhur dimulai dari matahari tergelincir dan berakhir setelah bayangan sesuatu berukuran sama dengan aslinya dan ditambah bayangan yang muncul saat matahari tergelincir.
2. Waktu Shalat Ashar
Permulaan pada waktu ashar yaitu adanya kelebihan bayangan dari bayangan yang sama dengan bendanya. Akhir waktu ashar secara ikhtiar adalah saat panjang bayang-bayang suatu benda mencapai dua kali lipat dari benda aslinya. Adapun dalil yang menunjukkan waktu ashar antara lain.
Dari Abu Hurairah r.a bahwasanya Rasulullah Saw bersabda:
Barangsiapa yang sempat mengerjakan satu rakaat shalat subuh sebelum matahari terbit, maka ia tetap mendapati Shalat Subuh (di dalam waktunya). Barangsiapa yang sempat mengerjakan satu rakaat Shalat Ashar sebelum matahari terbenam, maka ia telah mendapati Shalat Ashar (di dalam waktunya).” (HR. Bukhari).
3. Waktu Shalat Maghrib
Waktu Shalat Maghrib, yaitu dimulai saat matahari terbenam ditambah beberapa saat untuk mengumandangkan adzan, berwudhu, menutup aurat, sholat maghrib, dan shalat lima rakaat.
Pendapat tersebut dikemukakan oleh Imam Syafi’i dalam qoul Jadidnya. Sedangkan dalam qoul qodimnya ia berpendapat waktu shalat magrib itu memanjang hingga hilangnya awan merah.
Rasulullah SAW bersabda:
"Waktu Sholat Maghrib adalah selama awan belum menghilang.” (HR. Muslim)
4. Waktu Shalat Isya
Permulaan waktu isya yaitu hilangnya awan merah. Akhir waktu ikhtiyar Shalat Isya adalah sepertiga malam. Sedangkan akhir waktu jawaznya adalah sebelum terbit fajar kedua.
Dalil yang menunjukkan waktu Sholat Isya adalah apa yang diriwayatkan oleh imam Muslim dan yang lainnya:
Dari Abu Qotadah r.a. Rasulullah Saw, bersabda: “Ingatlah bahwa sesungguhnya tidak ada kelalaian pada orang yang tidur. Sesungguhnya lalai itu terdapat pada orang yang tidak mengerjakan sholat sampai datang waktu shalat berikutnya.”(HR. Muslim)
5. Waktu Shalat shubuh
Permulaan waktu shubuh adalah munculnya fajar kedua. Akhir waktu ikhtiyar Sholat Subuh adalah munculnya suasana remang-remang. Sedangkan akhir waktu jawaznya adalah munculnya matahari.