Niat Qadha Puasa Ramadhan

- Selasa, 28 Februari 2023 | 13:52 WIB
Niat Puasa Qadha Ramadhan
Niat Puasa Qadha Ramadhan

MoeslimChoice. Puasa qadha hukumnya wajib. Sehingga, bagi umat muslim yang belum membayar puasa Ramadhan sebelumnya untuk menyegerakan puasa qadha.

Mengganti puasa Ramadhan sebaiknya dilakukan segera agar tidak lupa. Cara menggantinya pun tidak perlu berturut-turut, jadwalnya bisa diatur sendiri.

Tata cara membayar hutang puasa sama seperti puasa pada umumnya. Diawali dengan membaca niat membayar hutang puasa di malam hari atau pada waktu sahur.

Sebagaimana ketentuan membayar hutang puasa Ramadhan terkandung dalam surat Al-Baqarah ayat 184.

اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَۗ وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لهٗۗ وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ

Artinya: "(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka, siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, (yaitu) memberi makan seorang miskin. Siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, itu lebih baik baginya dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."

Baca Juga: Belum Sempat Qadha Puasa Sebelumnya Hingga Ramadhan Berikutnya Tiba, Bagaimana Hukumnya?

Selain itu, mereka yang mengqadha puasa Ramadhan juga wajib membaca niat puasa qadhanya di malam hari, setidaknya menurut Mazhab Syafi’i.

Berikut lafal niat membayar hutang puasa Ramadhan:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadan esok hari karena Allah SWT."***

Editor: Shafira Marwah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X