Perdana, Bandara Kertajati Digunakan untuk Pemberangkatan Jamaah Haji 1444 H/2023 M

- Senin, 29 Mei 2023 | 06:13 WIB
Menteri Agama (Menag), H Yaqut Cholil Qoumas Saat Melepas Jamaah Haji Kloter Pertama  di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Minggu (28/5/2023)
Menteri Agama (Menag), H Yaqut Cholil Qoumas Saat Melepas Jamaah Haji Kloter Pertama di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Minggu (28/5/2023)

MoeslimChoice.com. Untuk pertama kalinya Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat dipergunakan untuk memberangkatkan jamaah haji, sejak Bandara Kertajati berdiri.

Pemberangkatan jamaah haji kloter pertama dari Embarkasi Kertajati (KJT-01), dilepas oleh Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas, di Bandara Kertajati pada Minggu (28/5/2023).

"Ini merupakan penerbangan pertama untuk jamaah haji di Jawa Barat bagian utara," kata Menag Yaqut Cholil Qoumas, di Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, seperti dilansir dari Kemenag, Minggu (28/5/2023).

Baca Juga: 426 Petugas Daker Makkah Diberangkatkan, Dirjen Haji: Jaga Kepercayaan Jamaah

"Tahun depan kita coba skenariokan bagi jamaah haji Jawa Tengah bagian barat dan Selatan juga diberangkatkan dari sini," imbuh Menag.

Menurut data Sistem Informasi Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), Kloter KJT-01 terdiri dari 366 jamaah haji, dan 8 orang petugas. Kloter pertama dari Embarkasi Kertajati ini, berasal dari Kabupaten Majalengka.

Direncanakan pada musim haji 1444H/2023M ini, Embarkasi Kertajati akan memberangkatkan 24 kloter jamaah haji Jawa Barat, yang berasal dari tujuh Kabupaten/Kota, yaitu: Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Sumedang, dan Kabupaten Subang.

Baca Juga: Petugas Haji Terus Pantau Progres Persiapan Fasilitas di Arafah dan Mina

Menteri Agama juga menyempatkan berbincang dengan para jamaah haji di Bandara Kertajati. Khusus kepada jamaah haji lansia, Menag berpesan, agar tetap menjaga kondisi fisik selama beribadah.

"Kalau butuh apa-apa, segera minta bantuan petugas, jangan sungkan-sungkan," pesan Menag.

Menag juga mengingatkan, bahwa kondisi cuaca di Arab Saudi suhunya amat tinggi.

Baca Juga: IAIN Cirebon dan Mediu Malaysia Sinergi Kembangkan Kampus Siber Islam

"Tadi saya cek, hari ini suhunya mencapai 50 derajat celcius. Jangan lupa gunakan alat pelindung diri bila ingin beraktivitas di luar," tambah Menag.

"Bawa payung atau topi, bawa juga semprotan air untuk membasahi wajah atau bagian kulit yang terpapar Matahari. Dan jangan lupa untuk sering minum untuk menghindari dehidrasi," tambah Menag.

Halaman:

Editor: Melati Tagore

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X