MOESLIMCHOICE.com-Idul Fitri adalah waktu untuk merayakan awal baru yang menggembirakan dan berbagi momen berharga dengan keluarga dan teman, setelah menghabiskan sebulan ibadah puasa dan amalaiah Ramadhan lainnya.
Idul Fitri di Kota Makkah, Arab Saudi, membuat hotel-hotel bersiap untuk menawarkan paket akomodasi di properti tersebut, untuk memberikan cara sempurna merangkul tradisi yang diberkati, dan merayakan Idul Fitri yang tak terlupakan bersama orang-orang terkasih.
Untuk Idul Fitri, kata Saad Al-Qurashi yang merupakan Anggota Komite Nasional Haji dan Umrah, hotel-hotel telah membuat bulan suci Ramadhan lebih menyenangkan bagi jamaah untuk menambah kenangan mereka.
Baca Juga: Shalat Idul Fitri akan Dilaksanakan di Masjid-masjid di Area Tengah Masjidil Haram
Ia mengatakan para jamaah umrah di Makkah pada Idul Fitri akan memiliki kesempatan untuk memadukan pengalaman spiritual dengan kegembiraan.
Dia berkata: “Peziarah berduyun-duyun ke Mekkah mengenakan pakaian tradisional mereka yang unik dengan warna berbeda dan desain yang indah, membentuk jalinan budaya Islam yang terintegrasi seolah-olah miniatur dunia telah berkumpul di Mekkah.
“Orang-orang memberikan contoh solidaritas dan cinta terbaik, saling mengunjungi satu sama lain di hotel. Ini adalah karunia ilahi setelah sebulan penuh berdoa dan berpuasa," katanya dikutip dari Arab News, Rabu (19/4/2023).
Baca Juga: Alhamdulillah, 3000 Marbot Masjid hingga Pemulung Nikmati Mudik Gratis Lebaran 2023 Pertamina
Beberapa hotel ini telah berupaya mendekorasi lobi mereka untuk menambah nuansa festival dan memungkinkan para peziarah merayakan Idul Fitri yang tak terlupakan bersama orang-orang terkasih.
Hotel-hotel ini terutama terletak di area pusat, sekitar Masjidil Haram, dan sebagian Misfalah, Ajyad, serta terowongan Mahbas Al-Jin dan Aziziyah.
Al-Qurashi menambahkan: “Aziziyah adalah tujuan pilihan bagi jemaah GCC dan Turki, yang ingin berbelanja di mal-mal Makkah karena di sana terdapat berbagai merek internasional.”
Toko-toko di Makkah menyaksikan kebangkitan minat dan perdagangan setelah penurunan selama pandemi COVID-19.
Beberapa toko telah menyaksikan jumlah pengunjung yang luar biasa tahun ini, dengan banyak yang membuka pintunya hingga larut malam untuk memenuhi permintaan para peziarah di Makkah.
Fadel Manqal, yang mengelola sebuah hotel di kawasan pusat, mengatakan bahwa setiap orang bekerja siang dan malam untuk melayani jamaah dan menyediakan semua yang mereka butuhkan untuk masa tinggal yang menyenangkan.
Artikel Terkait
Di Manakah Orang Indonesia, Umumnya Jamaah Seluruh Dunia Tinggal di Makkah Sesuai Tempat Asal Mereka
Seterik Apapun Matahari di Makkah dan Madinah, Lantai Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Tetap Sejuk
Tingkat Hunian Hotel di Makkah Mencapai 100 Persen di 10 Hari Terakhir Ramadhan