Menag Yaqut Cek Kesiapan Penyelenggaraan Haji di Arab Saudi

- Sabtu, 11 Maret 2023 | 16:17 WIB
Menag Yaqut Qoumas Kholil
Menag Yaqut Qoumas Kholil

MoeslimChoice - Penyelenggaraan ibadah haji tahun ini merupakan yang pertama dengan kuota normal setelah dunia dilanda pandemi.

Juru Bicara Kementerian Agama (Kemenag) Anna Hasbie mengungkapkan, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas sangat memberi perhatian dalam penyiapan layanan bagi jemaah haji Indonesia.

Untuk itu, Menag bertolak ke Arab Saudi untuk mengecek persiapan layanan jemaah haji 1444 H/2023 M.

Bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pada Jumat malam, Menag didampingi Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief dan Anna Hasbie mendarat di Jeddah pada Sabtu (11/3/2023) dini hari waktu Arab Saudi.

Baca Juga: Terkait Jamaah Haji Lansia, Menag Minta Ada Pelayanan Khusus

"Alhamdulillah, kami bersama Menag mendarat dini hari tadi waktu Saudi, di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Menag akan melakukan pengecekan langsung terkait kesiapan layanan untuk jemaah haji Indonesia," terang Anna setibanya di Jeddah.

Anna menjelaskan, tahun lalu memang ada penyelenggaraan ibadah haji, namun kuotanya tidak sampai 50 persen.

"Nah, tahun ini sudah kembali normal, kuotanya 100 persen, dan ini perlu perhatian serius setelah terakhir kali penyelenggaraan haji dengan kuota normal digelar pada 2019,” terang Anna.

“Apalagi, tahun ini jemaah Indonesia yang lansia jumlahnya lebih dari 64 ribu dan ini menjadi perhatian serius Menag, termasuk dalam penyiapan layanannya,” sambungnya.

Baca Juga: 55.321 Jamaah Haji Indonesia akan Kembali Nikmati Layanan Fast Track

Gus Men, lanjut Anna, akan mengecek kondisi lapangan dalam konteks kesiapan layanan, baik transportasi, katering, sampai akomodasi. Saat ini, proses penyediaan layanan jemaah masih berlangsung. Tim Kementerian Agama terus bekerja dalam penyiapan layanan jemaah haji di Arab Saudi.

“Layanan ramah lansia menjadi salah satu titik fokus. Haji tahun ini memang mengusung semangat Haji Ramah Lansia,” sebut Anna.

“Menag ingin penyediaan layanan di Saudi dilakukan dalam semangat memberikan hal terbaik kepada jemaah, termasuk ramah lansia,” tandasnya.

Gus Men dijadwalkan akan berada di Saudi selama empat hari. Menag dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Selasa, 14 Maret 2023.

Halaman:

Editor: Nurheni Gun Maharani

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X