MoeslimChoice.com-Pusat Relawan Kesehatan di Kementerian Kesehatan Arab Saudi terus memberikan layanan pada jamaah umrah dan pengunjung Dua Masjid Suci di Makkah dan Madinah.
Oleh Pusat Relawan Kesehatan, program rehabilitasi tahap kedua untuk melayani jamaah umrah dan pengunjung Dua Masjid Suci itu telah dimulai pekan ini.
Pusat Relawan Kesehatan mengklarifikasi bahwa program ini melibatkan 700 relawan pria dan wanita yang merupakan praktisi medis serta 70 supervisor.
Baca Juga: Waduh, Indonesia Terseret dalam Langkah Pemerintahan PM Narendra Modi Ubah Nama India
Dilansir Saudi Gazette, supervisor terdiri dari para ahli dan akademisi.
Program ini merupakan bagian dari Meras, yaitu Proyek Pembelajaran Pelayanan Kesehatan (H.S.L.P), yang diluncurkan baru-baru ini oleh Kementerian Kesehatan.
Program ini menerapkan metodologi terbaru yang mengintegrasikan pendidikan kedokteran dan pembelajaran layanan ke dalam peluang kesehatan relawan yang ditargetkan selama musim haji dan umrah.
Baca Juga: Masya Allah, Ini 5 Pantai Pasir Putih di Indonesia yang Masih Jarang Terjamah, Cocok Dieksplor Para Traveler
Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas kinerja, kualitas dan keandalan layanan kesehatan relawan yang diberikan kepada pengunjung Dua Masjid Suci.
Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan efisiensi kerja sukarela dan meningkatkan dampaknya.
Patut dicatat bahwa lebih dari 1.000 relawan dan 70 pengawas berpartisipasi dalam program rehabilitasi. Ada 300 relawan dan 35 pengawas pada tahap pertama musim haji tahun 2023.
Program Meras dianggap sebagai sarana yang menjanjikan untuk mempelajari beberapa hal seperti pengabdian masyarakat dan perolehan keterampilan hidup.
Hal ini selain untuk meningkatkan identitas profesional dan afiliasi nasional para relawan kesehatan, serta menyoroti aspek cemerlang dari layanan kemanusiaan bagi mereka yang mengunjungi Dua Masjid Suci.***
Artikel Terkait
Jamaah Umrah Harus Waspada, Arab Saudi Dilanda Cuaca Ekstrem dari Jumat hingga Selasa Nanti
Yang Mau Umrah Bersiaplah, Musim Panas di Makkah Berakhir 22 September Ini
Abdelfattah Mashat: Meningkat Pesat Jumlah Jamaah Umrah, Terbanyak dari Pakistan dan Indonesia
Calon Jamaah Umrah Mesti Tahu, Musim Gugur Makkah akan Banyak Hujan September hingga November
Gandeng Polri dan Kemenkumham, Pemerintah Perkuat Pengawasan Haji dan Umrah