MoeslimChoice.com - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengunjungi sebuah perusahaan pangan berbasis tekonologi Perwiratama Group, di Cianjur, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Menyambut kunjungan Mentan ini, Cecep Muhammad Wahyudin, pengusaha pangan berbasis teknologi dari Perwiratama Group, menyatakan, pihaknya mendukung upaya Kementerian Pertanian (Kementan) dalam meningkatkan produktivitas pangan yang bisa diolah menjadi bahan baku makanan siap ekspor.
"Sesuai yang disampaikan beliau, kementerian saat ini mendorong tokoh tani dan kebetulan kami konsentrasi pada proses digitalisasinya teknologinya jadi memang matching dan sesuai dengan programnya kementan. Tentu kami mendukung upaya Pak Menteri dalam meningkatkan produktivitas bahan makanan siap ekspor," ujar Cecep, Rabu, 17 Mei 2023 dikutip dari laman resmi Kementan, Minggu (21/5)
Cecep menjelaskan, satu yang menjadi konsentrasinya adalah mengintegrasikan peternakan atau pertanian dengan pengolahan. Jadi, kata dia, dalam setiap budidaya harus ada hilirisasi yang siap mengolahnya menjadi makanan siap saji. Itulah yang saat ini dilakukan Perwiratama Group.
Baca Juga: Kemenkes Siapkan Pangan Lokal untuk Perbaiki Gizi Balita dan Ibu Hamil
Baca Juga: Mentan SYL Dorong Wanita HKTI Bumikan Penanaman Pekarangan Rumah
"Semi prosesi ini konsentrasinya bukan hanya mengolah produk tapi bagaimana produk itu disesuaikan dengan pasar jadi ada deboning kalau untuk ayam atau sapi atau ikan harus ada parting pemotongan kemudian ada marinating pembumbuan. Jadi semuanya terintegrasi," katanya.
Terkait hal ini, Cecep mengaku pihaknya sedang melakukan aktivasi sistem bottleneck atau antisipasi permasalahan sistem pertanian yang sudah ada di perusahaanya.
"Makanya kita tuh konsentrasinya di supply chain. Jadi kita bisa menyalurkan atau mendistribusikan produk produk hasil pertanian. Dan yang terakhir baru olahan jadi sebenernya dengan tema yang sesederhana itu sudah bisa meningkatkan value chain dari pertanian atau produk produk hasil pertanian di Indonesia," katanya.
Diketahui, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengunjungi perusahaan tersebut untuk memastikan hilirisasi digitalisasi pangan berjalan dengan baik. SYL mengatakan, pertanian adalah sektor yang paling strategis dan sangat menguntungkan.
"Pertanian itu tidak ada ruginya asal kita serius mengurusnya. Jadi saya berharap para petani dan pengusaha tani terus menguangkan inovasi untuk membuka peluang ekonomi yang jauh lebih besar," katanya.***
Artikel Terkait
UMKM Didorong Melek Teknologi untuk Gabung Ekosistem Digital
Wapres: Kenaikan Harga Bahan Pangan Jangan Lampaui Batas Kewajaran
Mentan Dorong Organisasi Pertanian Kolaborasi Penuhi Kebutuhan Pangan
Keren, Perum Perhutani Terima 4 Penghargaan Bidang Teknologi dan Inovasi
Pemda Diminta Terus Pantau Komoditas Pangan dan Intervensi Pengendalian Inflasi
Ketua DPR Dorong Pemerintah Siapkan Strategi Hadapi Kenaikan Harga Pangan Global