Moeslimchoice.com - Sebuah film berjudul His Only Son yang dirilis oleh Amerika Serikat dinilai menyalahi ajaran Islam dan menyesatkan umat Islam.
Film His Only Son tersebut sebaiknya ditarik dan dihentikan. Hal tersebut disampaikan Ketua Bidang Infokom Pimpinan Pusat PERSIS (Persatuan Islam) Dr.H. Ihsan Setiadi Latief M.Si menanggapi pemutaran film His Only Son yang diputar di berbagai bioskop di Indonesia.
"Film His Only Son bertentangan dengan pemahaman umat Islam pada umumnya, dalam film tesebut ditayangkan bahwa Nabi Ibrahim a.s hanya mempunyai satu anak yaitu Nabi Ishak as sedangkan dalam film tersebut Nabi Ismail as tidak diakui, "hal ini bertentangan dengan keyakinan yang dianut umat Islam", ungkapnya dikutip dari website persis.or.id.
Baca Juga: Ketua Umum PP Al Irsyad Al Islamiyyah Terima Tanah Wakaf di Kota Curup Bengkulu
Film His Only Son itu terinspirasi dari kisah Abraham dalam Alkitab Kristiani. Abraham (Ibrahim) diuji keimanannya oleh Tuhan lewat perintah yang disampaikan Tuhan via mimpi agar Abraham mempersembahkan putra tunggalnya, Isaac (putra Abraham dan Sara), di Gunung Moria.
Nabi Ismail as merupakan bagian tidak terpisahkan dari keluarga Nabi Ibrahim as, Nabi Ishak dan Siti Hajar.
Film tersebut dinilai menodai ajaran Islam, karena disebarluaskan secara terbuka, termasuk umat Islam Indonesia.
Baca Juga: Mengulas Wisata Islami di Indonesia, Cicalengka Dreamland Wajib Dikunjungi
"Kalau tidak ditarik akan menimbulkan potensi konflik umat beragama", jelas Dr.H. Ihsan Setiadi Latief.
Sinopsis Film His Only Son
Alur cerita film His Only Son mengisahkan tentang Abraham yang mendengar perintah Allah untuk mengorbankan Ishak. Film ini berjalan mengikuti Abraham, Ishak, dan dua pelayannya bepergian ke Gunung Moria.
Dalam perjalanan itu, Abraham mengingat masa-masa di mana dia dengan istrinya Sarah, menginginkan seorang anak. Abraham adalah sosok yang taat kepada Allah dan penuh rahmat.
Ketika putranya lahir dan sudah beranjak remaja, Abraham menghadapi cobaan berat untuk mengorbankan putranya. Ketika tiba saat putranya, Ishak, akan dikorbankan, datang malaikat menggantikan Ishak dengan seekor kambing. Momen ini berlangsung di gunung Moria.
Baca Juga: Wisata Air Terjun Nglirip di Tuban Jawa Timur! Antara Sejuta Pesona Keindahan dan Sejumlah Pantangan
Artikel Terkait
Pensiun Menjabat Gubernur Jawa Barat, Pimpinan Pusat PERSIS Silaturahmi Ke Ridwan Kamil
Usulan BNPT Mengontrol Rumah Ibadah! Ketua Umum PERSIS: Lebih Baik Awasi Tempat Maksiat
Pimpinan Pusat PERSIS Kritik Menkominfo Soal Usulan Pungut Pajak dari Judi Online
100 Tahun Organisasi Persatuan Islam! Begini Napak Tilas, Sepak Terjang hingga Deretan Ketua Umum PERSIS