Gempa Maroko Tewaskan Lebih dari 1.000 Orang, Ini Kata Para Saksi Mata

- Sabtu, 9 September 2023 | 23:28 WIB
Gempa Maroko Sebabkan 1.000 Orang Lebih Tewas dan 1200 Luka-luka
Gempa Maroko Sebabkan 1.000 Orang Lebih Tewas dan 1200 Luka-luka

Moeslimchoice.com - Pemerintah Maroko mengatakan jumlah korban tewas dalam gempa bumi, yang terjadi pada Jumat (8/9/2023) malam, di dekat Marrakesh telah mencapai 1.037 orang, dan lebih dari 1.200 orang terluka.

Gempa di Maroko yang berkekuatan 6,8 skala richter itu terjadi di 72 kilometer (45 mil) barat daya hotspot wisata Marrakesh. Gempa terjadi pada pukul 23:11 waktu setempat.

Survei Geologi AS melaporkan, gempa di Maroko, juga menyebabkan getaran kuat yang dirasakan di kota pesisir Rabat, Casablanca dan Essaouira.

Baca Juga: Perkuat Ketahanan Keluarga, Wanita Syarikat Islam Resmi Luncurkan Biro Konsultasi Keluarga SAMAWA 

"Kami merasakan guncangan yang sangat dahsyat, dan saya menyadari itu adalah gempa bumi," kata Abdelhak El Amrani (33) di Marrakesh, melalui telepon, seperti dilansir dari ArabNews, Sabtu (9/9/2023). 

"Saya bisa melihat bangunan bergerak. Kami belum tentu memiliki refleks untuk situasi seperti ini. Lalu saya keluar dan ada banyak orang di sana. Semua orang kaget dan panik. Anak-anak menangis dan orang tua putus asa,"tambah Abdelhak.

"Listrik padam 10 menit, begitu juga jaringan (telepon), tapi kemudian hidup kembali," imbuhnya.

Baca Juga: Interfaith G20 Desak Perlindungan Terhadap Komunitas Rentan Anak

"Semua orang memutuskan untuk tetap berada di luar," imbuhnya lagi

"Gempa tersebut telah menewaskan 296 orang di provinsi dan kotamadya Al-Haouz, Marrakesh, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua dan Taroudant," kata kementerian dalam negeri Maroko dalam sebuah pernyataan, mengutip laporan sementara.

Faisal Baddour, seorang insinyur, mengatakan, dia merasakan gempa sebanyak tiga kali di gedungnya.

Baca Juga: Haruskah Kita Bermazhab? Begini Penjelasan MUI 

"Orang-orang keluar ke jalan setelah kepanikan total ini, dan ada keluarga yang masih tidur di luar karena kami sangat takut dengan kekuatan gempa ini," katanya.

"Rasanya seperti ada kereta api yang lewat di dekat rumah kami," imbuh Faisal. 

Halaman:

Editor: Melati Tagore

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X