Moeslimchoice.com - Internasionalisasi Muhammadiyah kembali terwujud. Hal ini ditandai dengan dibentuknya Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) di Negara Taiwan.
Pada acara pelantikan Muhammadiyah Cabang Taiwan, Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti, mengungkapkan bahwa Muhammadiyah mulai meraih posisi yang kuat dalam komunitas internasional.
Dalam sambutannya, Muhammad Sayuti menyatakan bahwa Muhammadiyah secara resmi telah mendapatkan pengakuan dan legal standing di beberapa negara, termasuk Jepang, Jerman, Australia, dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Yuk Liburan Kesini! Intip 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Pantai di Banten dengan Pesona Menakjubkan
Pengakuan ini merupakan bukti nyata atas kontribusi positif Muhammadiyah dalam memajukan nilai-nilai Islam wasathiyah (moderat) dan berkemajuan serta serta bentuk melebarkan sayap hingga mancanegara.
Di Australia, Muhammadiyah telah mendirikan Muhammadiyah Australia College sebagai bagian dari upaya pendidikan Islam yang inklusif.
Sementara itu, Muhammadiyah juga menjadi satu-satunya organisasi di Indonesia yang memiliki perguruan tinggi di luar negeri, yakni Universiti Muhammadiyah Malaysia, yang telah memberikan kontribusi besar dalam penyebaran pemikiran Islam moderat.
Baca Juga: Beri Tausiyah Untuk Umat Islam! Prof.Rokhmin Dahuri: Kita Boleh Kaya Raya, Tapi Jangan Seperti Qorun
Selain itu, di Mesir, Muhammadiyah turut aktif dalam pendidikan dengan didirikannya TK ABA (‘Aisyiyah Bustanul Athfal) yang membantu menyebarkan pendidikan Islam yang berkualitas.
Dan yang tak kalah penting, Muhammadiyah telah merintis Kampus SiberMu, sebuah kampus online yang menerima mahasiswa dari berbagai negara. Dalam mata kuliahnya, termasuk di dalamnya pembahasan tentang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.
Muhammad Sayuti menekankan, “Dengan misi internasionalisasi, kita ingin pandangan Islam wasathiyah, Islam Berkemajuan, semakin luas menjadi pilihan umat Islam di seluruh dunia. Itulah yang menjadikan penting posisi PCIM agar menjadi bagian dari misi yang menawarkan Islam Berkemajuan.” katanya dikutip dari website Muhammadiyah.
Baca Juga: Kota Bekasi Peringkat Ke-3 Kota Toleran se-Indonesia, Wali Kota Ajak Terus Jaga Kerukunan Beragama
Pimpinan Cabang Muhammadiyah Taiwan yang baru dilantik akan menjadi jembatan penting dalam memperkenalkan ajaran Islam moderat yang dianut oleh Muhammadiyah di kancah internasional.
Struktur Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Taiwan
Artikel Terkait
Guru Besar Ilmu Tafsir Al Azhar Mesir Kunjungi Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta
Dihadapan Guru Besar Al Azhar Mesir, Syamsul Anwar Jelaskan Kiprah Muhammadiyah Untuk Indonesia
Bikin Kagum! Begini Pujian Guru Besar Tafsir Quran Al Azhar Mesir Terhadap Organisasi Muhammadiyah
Tanggapi Putusan MK, Muhammadiyah Tetap Tidak Izinkan Kampanye Gunakan Fasilitas Lembaga Pendidikannya
Marak Praktik Korupsi, Anggota Majelis Tarjih PP Muhammadiyah: Jenazah Koruptor Baiknya Tak Perlu Disholatkan