Bangun Ruas Jalan di Tana Toraja, Gubernur Sulsel Siap Gelontorkan Dana 17 Miliar

MoeslimChoice.com. Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) di bawah kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman, terus melakukan dan mendorong pemerataan pembangunan di segala bidang secara bertahap.

Hal tersebut menjadi komitmen Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dimana salah satunya adalah pembangunan di Kabupaten Tana Toraja.

"Insya Allah, tahun ini kita alokasikan Rp 17 Miliar untuk pembangunan jalan Masuppu - Batas Pinrang di Kabupaten Tana Toraja. Kita tangani bertahap," kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, seperti dilansir dari laman pemprov sulsel, Rabu (31/5/2023).

Melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, Pemprov Sulsel akan menangani pembangunan jalan Masuppu hingga Batas Pinrang, di Kabupaten Tana Toraja.

Baca Juga: Wapres Sambut Baik dan Dukung Rencana Pembuatan Film Syekh Nawawi al-Bantani

Melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, Pemprov Sulsel akan menangani pembangunan jalan Masuppu hingga Batas Pinrang, di Kabupaten Tana Toraja.

Untuk penanganan ruas jalan tersebut, Pemprov Sulsel akan mengalokasikan PAGU Tahun Anggaran 2023 senilai Rp 17 Miliar.

Dengan pembangunan dan perintisan jalan ini, nantinya akan membuka akses yang menghubungkan Kabupaten Pinrang dan Kabupaten Tana Toraja melalui Simbuang-Mappak.

Baca Juga: 52 Ribu Siswa Madrasah se-Sulsel Catat Rekor Dunia Khatam Al-Quran via Aplikasi PUSAKA

Wilayah terisolir di Simbuang, bahkan pernah dikunjungi oleh Gubernur Andi Sudirman pada tahun 2019. Kala itu, Gubernur Andi masih menjadi Wakil Gubernur Sulawesi Selatan.

"Kami pernah berkunjung dan berkemah di Simbuang," tambah Gubernur Andi.

Gubernur pun meminta masyarakat, untuk mendoakan dan mendukung kelancaran pembangunan jalan ini. Sehingga segera rampung dan dapat diakses masyarakat.

Baca Juga: Hari Ini, Jamaah Haji Bergerak dari Madinah Ke Makkah dan Diimbau Langsung Kenakan Kain Ihram, Ini Sebabnya

"Kita berharap, pembangunan jalan ini akan membuka akses terisolir, khususnya di Simbuang," ungkap GUbernur Andi.