• Senin, 25 September 2023

Tegas Diingatkan Apriyadi: Jangan Membuka Lahan atau Kebun dan Hutan dengan Cara Membakar

- Senin, 29 Mei 2023 | 17:22 WIB
BPBD Muba mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama mencegah karhutla/Foto Dinkominfo Muba
BPBD Muba mengajak seluruh lapisan masyarakat bersama-sama mencegah karhutla/Foto Dinkominfo Muba

MOESLIMCHOICE.com-Pj Bupati Apriyadi Mahmud meminta masyarakat di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) untuk tidak membuka lahan pertanian dan perkebunan maupun hutan dengan cara membakar.

Ditegaskan Pj Bupati Apriyadi, pembukaan lahan, hutan atau kebun dengan cara membakar dapat menimbulkan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla).  

Pj Bupati Apriyadi pun meminta seluruh elemen masyarakat dan instansi bekerjasama dan saling mendukung dalam pencegahan karhutla di Kabupaten Muba.

Baca Juga: Buntut Pembongkaran Ruko Niaga Pluit, Video Lawas Sepak Terjang Ketua RT Riang Viral dan Dibully Netizen

Sehubungan itu, Pemkab melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Sosialisasi Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Hutan Kebun dan Lahan (Karhutbulah) di Gedung Serbaguna Desa Gajah Mati Kecamatan Sungai Keruh, Senin (29/5/2023).

"Sosialisasi Karhutbulah kita lakukan untuk menindaklanjuti, karena dalam beberapa hari terakhir di Kecamatan Sungai Keruh ada terpantau beberapa titik api," kata Kepala BPBD Muba H Pathi Riduan SE ATD MM.

Dikatakannya kegiatan tersebut dilaksanakan bersama pihak Kecamatan Sungai Keruh, Kodim 0401 Muba, Polres Muba melalui Polsek dan Koramil setempat serta Manggala Agni dengan mengumpulkan lebih kurang 300 orang masyarakat yang terdiri dari, kades 10 orang, sekdes 10 orang, Kadus 67 orang, Ketua RT 200 orang, Masyarakat Peduli Api diwakili 5 orang, serta perusahaan.

Baca Juga: RDP, Pemkab dan DPRD Muba Perjuangkan Hak Petani Sawit dan Desak AJB Bumi Putera Bayar Klaim

"Pada kesempatan itu kita menyampaikan perkembangan terkini Kecamatan Sungai Keruh bahwa terjadi peningkatan Titik Api, untuk itu di kita meminta seluruh eleman Pemdes, masyarakat dan perusahaan untuk tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan," ucapnya.

Kepala BPBD Muba juga menyampaikan himbauan untuk membentuk posko di tingkat desa/dusun guna memantau bila terjadi kebakaran lahan dan hutan.

"Posko pemantauan ini penting kita dirikan supaya apabila terjadi karhutbulah bisa cepat diketahui dan ditanggulangi," imbuhnya.

Baca Juga: Kabar Gembira, Mulai 7 Juni Gaji Ke-13 PNS di Muba Sudah Masuk Rekening

Selain itu ia mengingatkan bahwa Aparat Penegak Hukum juga akan mengambil tindakan tegas terhadap pelanggaran yang dilakukan khususnya pembakaran lahan dan hutan ujarnya mengingatkan.

Sementara itu Pj Bupati Musi Banyuasin H Apriyadi Mengingatkan seluruh Camat, tidak boleh meninggalkan tempat tanpa seizin Pimpina.

Seluruh Camat harus segera melakukan sosialisasi secara berjenjang sampai  Kepala Desa dan Lurah, untuk mengingatkan seluruh warganya.

Baca Juga: Dengan Sriwijaya, Wagub Mawardi Yahya: Pemprov Sumsel Terus Berupaya Tingkatkan Perekonomian Masyarakat

Diingatkan kembali seluruh warga, jangan membuka lahan kebun dengan cara membakar karena berpotensi saat ini penyebab kebakaran hutan di musim sangat terik memasuki musim kemarau.

Diingatkan Pj Bupati, jangan sampai terulang kejadian kebakaran lahan dan perkebunan di Musi Banyuasin seperti waktu yang lalu.

"Ayo kita bersama menjaga daerah kita  zero asap  dan bagi warga atau yang kedapatan membakar lahan dan kebun dengan cara membakar akan mendapatkan sanksi yang tegas sesuai aturan yang berlaku nantinya, untuk itu ayo kita jaga Wilayah muba bersama jangan membuka lahan dengan cara membakar," ajaknya.***

Editor: Rosydah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X